..:: klik untuk One 4 Share versi mobile ::.. ..:: Di sini, Rp 10.000,- bekerja untuk Anda ::..

Sunday, April 3, 2011

Si Buta Meraba Matahari


Ada seseorang sejak dilahirkan sudah buta, dia sama sekali tidak tahu bagaimana bentuk matahari, biasanya dia hanya mendengar orang lain berkata, “Matahari!, matahari!’ Oleh sebab itu dia bertanya kepada orang lain bagaimana bentuk matahari.

Pada suatu waktu, si buta bertemu dengan seseorang, lalu dia bertanya kepada orang ini, “Bisakah engkau jelaskan kepada saya bagaimana bentuk matahari?”



Orang ini berkata, “Bentuk matahari adalah seperti ember tembaga ini.” Setelah berkata demikian orang ini mengangkat ember ini dan memukul-mukul ember ini, dan berkata, “tong, tong seperti inilah bentuk matahari.” Setelah mendengar bunyi ember ini si buta mengingatnya baik-baik dalam hati, sambil mengguman berkata, “Oh rupanya matahari seperti ini.”

Beberapa waktu kemudian, ketika si buta berjalan-jalan dia mendengar suara lonceng berbunyi, dia dengan gembira berteriak, “Matahari sudah datang! Saya sudah mendengar suaranya.”

Pada suatu waktu, si buta bertemu dengan orang lain lagi, orang ini berkata kepadanya, “Matahari mempunyai sinar, seperti sebuah lilin.” Dan orang ini mengambil sebatang lilin dan menyuruh si buta merabanya.

Si buta mengingatnya baik-baik bentuk matahari, didalam hatinya berkata, rupanya demikian bentuk matahari. Pada suatu hari, ada seseorang memberinya sebuah kecambah kacang, setelah dia meraba kecambah ini, bukankah ini matahari? Dengan gembira dia berteriak, “Saya sudah mendapatkan matahari, matahari sudah berada ditangan saya!”

Sebenarnya matahari dengan lonceng, matahari dengan lilin, perbedaannya terlalu besar, tetapi si buta ini berdasarkan penjelasan orang lain yang minim, akhirnya tidak bisa mengetahui dengan jelas perbedaan besar matahari dengan benda lainnya.

Orang yang hanya mendengar sedikit penjelasan orang lain yang minim dan mempercayainya, menganggap diri sendiri sudah pintar dan mengetahui seluruhnya, orang tersebut perlu dikasihani. Jika ingin mengetahui sebuah kenyataan dan mendapatkan pengetahuan, harus dengan rajin mencari asal muasalnya dan menguasainya dengan demikian kita baru bisa memutuskan bentuk barang tersebut dengan tepat.

dari era baru news [erabaru.net]
Butik Online ( tinyurl.com/TokoCewek )***TIPS n TRIK Bisnis Online ( tinyurl.com/cuma50saja )
**

No comments:

Post a Comment

..::klik untuk One 4 Share versi mobile ::.. _ __